Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh semua.
Pernahkah kalian mengalami diare?
Ya, hampir semua orang pernah mengalami diare. Jadi bagaimana ya cara mengatasi Diare? Berikut infonya:
Menurut unit kerja koordinasi(UKK) Gastro-hepatologi ikatan dokter anak Indonesia(IDAI) (2009), diare adalah berubahnya konsistensi tinja menjadi lebih lunak serta peningkatan frekuensi buang air besar.
Diare terbagi menjadi diare akut yang berlangsung lebih kurang 15 hari dan diare kronis yang berlangsung lebih dari 15 hari.
Diare dapat disebabkan oleh beberapa faktor yakni:
1. Faktor infeksi
2. Malabsorpsi (Gangguan penyerapan)
3. Makanan
4. Faktor Psikologis
Cara penularan diare:
Ditularkan melalui fecal-oral-menelan makanan yang terkontaminasi - kontak dengan tangan yang terkontaminasi.
Pencegahan diare
1. Pemberian asi dan memperbaiki makanan sapihan
2. Menggunakan air bersih
3. Mencuci tangan
4.Menggunaka jamban keluarga, membuang tinja dengan cara dan tempat yang tepat
5. Pemberian imunisasi campak
Penatalaksanaan diare
1. Minum oralit untuk mencegah dehidrasi. Bisa dengan mencampur gula+garam+air lalu diminum.
2. Minum suplemen zinc
3. Perbanyak minum air putih
4. Minum obat diare sesuai resep dokter
Pengobatan alternatif diare menggunakan daun jambu biji.
1. Ambil daun jambu biji 10 lembar
2. Rebus dengan air 2 gelas, sisakan satu gelas untuk disimpan
3. Minum
Cara kedua:
Cuci daun jambu biji dan makan mentah atau bisa dibuat jus.
Kandungan dari jambu biji:
1. 80% cairan
2. Protein
3. Karbohidrat
4. Kalori
5. Kalsium
6. Fosfor
7. Zat besi
8. Vitamin A, B1, B2, C
9. Pada daun jambu biji terdapat antioksidan.
Terima kasih
Informasi yang sangat bermanfaat..
BalasHapusAku dulu juga minum larutan olarit loh, waktu diare ketika SD. heheee
Kalo sudah kena diare, duh susahnya minta ampun
BalasHapusPerut ngga enak, mesti bolak balik ke WC, apalagi kalo lagi di luar dan ngga ada aksea WC terdekat. Awkward sekali :(